Foto: Masyarakat Dayak Iban Rombongan Spenser Birai Serawak saat berkumpul bersama DAD Kapuas Hulu di Betang Dayak Kapuas Hulu, Putussibau Utara, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu (2/3/2024)/ Istimewa
Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-
Sebanyak 88 orang warga Dayak Iban, Serawak, Malaysia yang tergabung dalam Rombongan Spenser Birai berkunjung ke Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Indonesia, dari tanggal 1 hingga 4 Maret 2024. Ada beberapa lokasi yang mereka kunjungi dan salah satunya adalah Sungai Mandai yang ada di Kecamatan Kalis, Kapuas Hulu. Lokasi ini dipercaya oleh mereka sebagai jalan menuju surga bagi roh masyarakat Dayak Iban yang telah meninggal dunia. "Warga Iban Serawak mempercayai kalau Sungai Mandai yang mengarah ke Bukit Tilung merupakan jalan menuju surga, ketika meninggal dunia," ujar Alexius Bulin, Pendamping Rombongan Spenser Birai, Senin (4/3/2024).
Alexius Buli mengatakan bahwa dirinya mendampingi rombongan spenser birai karena ketua rombongan merupakan keluarganya. Perjalanan rombongan Dayak Iban Serawak ini mulai dari tanggal 1 maret 2024. Dari PLBN Badau, mereka menuju Betang Sungai Utik dan menginap satu malam. "Rombongan singgah di Dusun Kelayam untuk melihat Pengerajin Tenun," ucap pria yang juga Camat Batang Lupar ini.
Rombongan Spenser Birai di Sungai Utik, kata Bulin, disambut dengan acara adat Iban. Kemudian pada malam hari bersama masyarakat setempat acara ramah tamah. Selanjutnya pada tanggal 2 Maret 2024, rombongan kembali melanjutkan perjalanan ke Putussibau dan menginap di Hotel Banana. Sore harinya mereka ramah tamah dengan Asisten 2 Setda Kapuas Hulu, ibu Triwati dan Ketua Dewan Adat Dayak Kapuas Hulu, pak Yanto, berserta pengurus lainnya, Ketua Sekberkesda Kapuas Hulu beserta pengurus. "Rombongan Spenser Birai di Sambut dengan acara Adat Iban di Rumah Adat Dayak Kapuas Hulu," ujar Bulin.
Kemudian tanggal 3 Maret 2024, kata Bulin, rombongan Spenser Birai Serawak melanjutkan perjalanan ke Sungai Mandai menggunakan speed ke Segiam.
"Rencana semula ke Desa Nanga Raun karena ada warga yang meninggal dalam keadaan pantang tidak bisa menerima tamu," ujarnya "Rombongan Serawak Malaysia kembali pada tanggal 4 Maret 2024 dengan mengguna Bus Perintis dan bersalin dengan Bus Kuching Serawak Malaysia," tuntas Bulin.
Ketua DAD Kapuas Hulu, Yanto menyambut baik kedatangan rombongan masyarakat Dayak Iban Serawak ke Kapuas Hulu. Kunjungan tersebut semakin mempererat tali persaudaraan masyarakat Dayak, walaupun berbeda negara. "Tujuan mereka adalah untuk lebih mengenal lebih dekat budaya dan adat masyarakat Dayak Kapuas Hulu dan mempererat tali silaturahmi," ujarnya.
Penulis: Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment