Atraksi Penumpasan Teroris Warnai Sertijab Danyonif RK 644/ Wls

Foto: Simulasi Penumpasan Teroris Oleh Prajurit TNI AD Yonif RK 644/Wls, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu (24/2/2024)/ Yohanes Santoso 

Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-

Beragam atraksi yang memukau dilakukan oleh prajurit Batalyon Infanteri Rider Khusus 644/ Walet Sakti dalam rangka upacara serah terima jabatan Komandan Yonif RK 644/Wls, Sabtu (24/2/2024). Salah satunya simulasi pembebasan sandra yang dilakukan oleh teroris.

Terkait dengan serah terima jabatan, yang sebelumnya dipegang Letkol Inf Benu Supriyantoko kini diserahkan kepada Mayor Inf Tiertona Arga. Kepala Staff Brigif 19/Khatulistiwa, Letkol Inf Setyo Budiyono menyematkan tanda jabatan Danyonif RK 644/Wls kepada Mayor Inf Tiertona Arga dalam upacara sertijab itu.

Letkol Inf Benu mengatakan bahwa dirinya bertugas selama 2 tahun 2 bulan di Yonif RK 644/Wls. Dia menegaskan bahwa prajurit yang bertugas di Yonif RK 644/Wls rata berusia 22 hingga 23 tahun. "Selama saya bertugas disini anggota kami tidak ada pelanggaran," ujar pria yang akan bertugas sebagai Komandan Kodim 1201/Mempawah ini.

Sementara itu Mayor Inf, Tiertona Arga mengatakan bahwa dirinya sudah mendapat surat untuk menjabat Danyonif RK 644/Wls sejak 13 Januari 2024. Sertijab memang ditunda menunggu Pilpres selesai. "Tak ada keraguan, kami melangkah dengan pasti ke sini. Jabatan ini adalah kesempatan yang baik, untuk kami berbuat di Yonif RK 644/Wls," ucapnya.

Mayor Inf Tiertona mengatakan prajurit Yonif RK 644/Wls memiliki prestasi yang cukup banyak. Bahkan sudah selesai tugas di luar negeri. "Kami senang telah disambut dengan meriah di sini, kami mohon dukungan semua pihak dalam menjalankan tugas disini," tegasnya.

Foto: Kepala Staf Brigif 19/Khw, Letkol Inf Setyo Budiyono menyematkan tanda jabatan Danyon kepada Mayor Inf Tiertona Arga di Mayonof RK 644/ Wls, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu (24/2/2024)/ Yohanes Santoso 

Kepala Staff Brigif 19/Khatulistiwa, Letkol Inf Setyo Budiyono mengatakan selain operasi militer Batalyon 644/Wls punya tugas mulia melayani masyarakat, disamping membantu tugas Kodim 1206/Psb. "Saya mengapresiasi Letkol Inf Benu, selama menjabat tidak ada pelanggaran anggotanya. Ini suatu kebanggaan bagi prajurit, berhasil menjaga nama baik satuan," ujarnya.

Banyak event juga sudah laksanakan Yonif RK 644/Wls, banyak juga prestasi olahraga yang didapat prajurit di sini. "Ini hendaknya dipertahankan dan dipelihara," tuntasnya.

Foto: Keceriaan saat Sertijab Danyonif RK 644/Wls, Sabtu (24/2/2024)/ Yohanes Santoso 

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengucapkan selamat datang pada Danyon beserta Ibu Persit. Selama ini, kata Bupati, Batalyon 644/Wls telah melakukan banyak kegiatan ke masyarakat. "Ini sangat baik dilakukan Danyon sebelumnya. Kami harapkan kita bisa selalu sinergi membangun daerah dan melayani masyarakat," ujarnya.

Fransiskus juga menegaskan bahwa Kapuas Hulu punya banyak potensi pariwisata yang didukung dengan kebudayan yang beragam. "Beragam suku bangsa di Indonesia ada di Kapuas Hulu. Kami semua hidup harmonis,' ucapnya. 

Namun Kapuas Hulu ini wilayahnya luas sementara penduduknya sedikit. Kapuas Hulu juga merupakan wilayah perbatasan yang rawan terjadi penyelundupan. "Kondisi ini kami sampaikan karena perlu juga jadi pertimbangan dari sisi pertahanan di Batalyon ini," tuntasnya.

Sertijab Danyon RK 644/Wls turut dihadiri para Kepala OPD Kapuas Hulu, BUMD, BUMN, tokoh masyarakat dan pengusaha di kota Putussibau.

Penulis : Yohanes Santoso