Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan membuka Open Tournamen Bola Voli Junior se Kapuas Hulu di Putussibau, Selasa (12/7/2022). Kegiatan itu di ikuti para atlit perwakilan dari 18 kecamatan.
Ketua KONI Kapuas Hulu, Shadiq Asdarkhan mengapresiasi PBVSI Kapuas Hulu yang konsisten melakukan upaya penjaringan atlit voli. Ia berharap penjaringan tersebut dapat melahirkan atlit potensial untuk berlaga di kejuaraan tingkat provinsi, nasional atau internasional.
"Kami berharap kegiatan ini bisa melahirkan bibit atlit dalam hadapi kejurda provinsi Kalbar dan porprov Kalbar 2022," ucapnya.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengatakan dari pembukaan open tournamen bola voli junior tersebut dirinya akan melakukan evaluasi. Pasalnya ada 5 kecamatan yang tidak hadir yakni Puring Kencana, Badau, Seberuang, Silat Hulu, Embaloh Hilir. "Ini perlu dievaluasi kendala dari kecamatan, kenapa tidak mengirim kontingen, padahal kecamatan lain bisa hadir. Ini penting untuk persiapan Kejurda pada bulan September mendatang," tegas Bupati yang juga Ketua PBVSI Kapuas Hulu ini.
Open turnamen adalah program PBVSI Kapuas Hulu untuk siapkan atlit. Ini untuk membawa nama baik Kapuas Hulu ditingkat provinsi Kalbar. Untuk penentuan atlit kejurda kedepannya, menurut Bupati Sis, tidak hanya melihat tim yang menang. Akan ada evaluasi di setiap tim, individu yang potensial bisa disertakan untuk kejurda, walau timnya kalah.
"Untuk open turnamen kali ini saya minta agar betul-betul adil dalam pertandingan, bila ada tim yang buat onar, timnya langsung di diskualifikasi dari pertandingan. Saya mohon bantuan TNI-Polri untuk ikut menjaga kondusifitas selama penyelenggaraan open turnamen," ucapnya.
Bupati yang akrab disapa Bang Sis ini menegaskan bahwa Pemda Kapuas Hulu sangat mendukung kegiatan olahraga. Bahkan setiap kunjungan kerja selalu menyempatkan hadir dalam kegiatan olahraga yang diadakan masyarakat.
"Saya dan Wabup menutup dan membuka turnamen untuk menyemangati para atlit dan bertemu warga, agar kedepan Kapuas Hulu bisa bersaing dalam bidang olahraga dengan daerah lain. Tapi kunjungan kami bukan semata itu saja, selalu ada agenda pemerintahan untuk mengetahui kesulitan masyarakat di desa," tegasnya.
Penulis: Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment