Kapuas Hulu - Jalan Paralel Perbatasan dari Putussibau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat menuju Batas Kaltim terancam putus di wilayah Desa Ingko Tambe, kecamatan Putussibau Selatan. Abrasi yang diakibatkan arus sungai Kapuas dilokasi tesebut sudah hampir menyentuh badan jalan.
Berdasarkan pantauan lapangan, meski sudah dibangun barau namun tebing disekitaran jalan masih terus terjadi abrasi. Hal tersebut berpotensi membuat jalan terputus dan membahayakan para pengguna jalan yang melintas di lokasi itu.
Terkait dengan barau atau penahan tebing di samping badan Jalan Paralel Perbatasan di wilayah Desa Ingko Tambe, Camat Putussibau Selatan, Rusli Kulya menuturkan pembangunannya baru saja selesai di tahun 2021 lalu.
"Untuk abrasi yang di arah Ingko Tambe, itu sudah dibangun Barau tahun 2021, sudah selesai," ujarnya, Kamis (6/1/2022).
Menurut Rusli, rencananya jalur sungai Kapuas di lokasi Ingko Tambe tersebut mau dipindahkan. Sehingga air sungai tidak lagi menghantam jalan nasional. "Ini yang disampaikan oleh OPD terkait di Provinsi Kalbar," ungkapnya.
Rusli menjelaskan jalan tersebut lebih baik untuk dipindahkan jalur agar tidak di dekat sungai Kapuas. Walau dibangun barau, akan beresiko abrasi di berapa wilayah. "Kita berharap agar ada penanganan yang tepat agar jalan terbut bisa digunakan dengan baik oleh masyarakat," tuntasnya.
Penulis : Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment