Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu (Kalimantan Barat), Fransiskus Diaan dan Bupati Murung Raya (Kalimatan Tengah), Perdie M Yoseph mengunjungi objek wisata pulau Sepandan di Taman Nasional Danau Sentarum, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Kamis (21/10/2021). Keduanya menikmati pemandangan alam Danau Sentarum dari fasilitas di resort Sepandan
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menuturkan dirinya sengaja membawa Bupati Murung Raya mengunjungi objek wisata pulau Sepandan, yang ada di tengah Taman Nasional Danau Sentarum. Ini tempat yang recomended untuk liburan keluarga atau refreshing bersama kerabat. "Sebab itu saya bersama Bupati Murung Raya mengunjungi lokasi ini," ujarnya.
Dari pulau Sepandan ini, kata Bupati Sis ada spot yang memperlihatkan keseluruhan Danau Sentarum pemandangannya sangat indah. Wisatawan yang datang ke sini tidak akan menyesal.
Dari lanjak itu hanya 20 menit kalau pakai Speedboat, atau bisa pakai kapal bandung itu sekitar 35 menit saja. "Ini tidak terlalu jauh sambil kita menikmati pemandangan Danau Sentarum. Mari semuanya kunjungi pulau Sepandan ini di Danau Sentarum," ujarnya.
Bupati Murung Raya, Perdie M Yoseph menuturkan dirinya senang bisa mengunjungi Danau Sentarum. Selama ini pihaknya hanya mendengar dari berita di televisi dan website bahwa ada objek wisata Danau Sentarum di Kalbar, khususnya di Kapuas Hulu.
Ia menilai penggarapan objek wisata Danau Sentarum tidak boleh hanya lokal, tapi harus dilakukan secara global atau mendunia. "Saya rasa daerah lain, jarang ada yang seperti ini," ujarnya.
Menurut Perdie, Danau Sentarum dapat jadi referensi bagi penggemar traveling. Ada suasana yang khusus di Danau Sentarum ini. Danaunya 127.000 hektare, dari ketinggian di Pulau Sepandan bisa dinikmati pemadangan perbukitan. "Disini menenangkan, jauh dari hingar bingar perkotaan," ujarnya.
Selain itu, kata Perdie, bagi yang sedang bulan madu, sangat baik di Sepandan. Fasilitas resort sudah lengkap, bahkan ada untuk mengitari Danau Sentarum.
Bupati Murung Raya dua periode ini juga menyarakan, bagi wisatawan agar buru-buru mendaftar untuk berwisata ke pulau Sepandan. "Supaya tidak menunggu lama karena antrian yang panjang," tuturnya.
Penulis : Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment