Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan merayakan Gawa bersama masyarakat Dayak Iban di Betang Dusun Mungguk, Desa Rantau Prapat, Kecamatan Embaloh Hulu, Senin (17/6/2024)/ Yohanes Santoso
Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan merayakan Gawa bersama masyarakat Dayak Iban di Betang Dusun Mungguk, Desa Rantau Prapat, Kecamatan Embaloh Hulu, Senin (17/6/2024). Perayaan gawai Dayak tersebut berlangsung meriah.
Ketua Panitia Gawa Dusun Mungguk, Medanus, mengatakan bahwa suatu penghargaan bagi masyarakat Dusun Mungguk bisa merayakan Gawa dengan Bupati Kapuas Hulu. "Gawa ini merupakan ucapan syukur ke Petara, atas rezeki yang diperoleh masyarakat selama setahun terakhir," ujarnya.Dalam kegiatan gawa ini ada pertunjukan seni tari, beladiri dan musik tradisional.
"Semoga kehadiran Bupati turut membawa angin segar untuk pembangunan desa Rantau Prapat," ucapnya.
Tuai Rumah Betang Dusun Mungguk, Jelani mengajak masyarakat untuk bersukacita bersama Bupati Kapuas Hulu. Pasalnya kunjungan seperti ini sangat diharapkan masyarakat.
"Mari kita sambut acara ini dengan suka cita, Bupati Kapuas Hulu bersama-sama kita untuk berbagai kebahagiaan bersama," tegasnya.
Kades Rantau Prapat, Midun mengatakan bahwa masyarakat dan pihak desa bangga dengan kehadiran Bupati. Banyak pembangunan dari pemerintah yang dirasakan masyarakat Rantau Prapat, selama kepemimpinan Bupati Fransiskus Diaan, diantaranya peningkatan rumah betang dan listrik. "Selama ini masyarakat mendambakan listrik, akhirnya terwujud," ujarnya.
Midun menuturkan masih banyak kebutuhan pembangunan di desanya, sangat diharapkan perhatian Pemda Kapuas Hulu untuk secara bertahap menganggarkannya. "Kami harapkan kedepannya Bupati bisa membantu perbaikan atap di betang ini," ucapnya.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan berharap gawa di Dusun Munggu bisa bawa berkah dan kedamaian serta rejeki bagi masyarakat. Gawa atau gawai Dayak adalah bentuk syukur kepada Allah, Petara, atas berkat dan rejeki yang telah diterima setahun terakhir. "Kita berdoa agar tahun depan bisa dapat rejeki dan kesehatan, kami sangat bahagia bisa gawai bersama masyarakat di sini," kata Bupati.
Pada era modern saat ini, Bupati berpesan kepada masyarakat, jangan sampai membuat budaya luar jadi acuan. "Kita pertahankan budaya leluhur yang luar biasa, sampai kapan pun. Saya bangga anak muda Mungguk aktif mempelajari seni dan budaya daerah," ujarnya.
Terkait upaya pembangunan yang disampaikan Kades Rantau Prapat, kata Bupati, itulah beberapa hal yang bisa diperjuangkan selama tiga tahunan dirinya menjabat Bupati. Disisi lain tentu ada yang sudah terbangun dan ada yang belum dikerjakan. "Masih banyak hal yang perlu dikerjakan kedepannya, Kapuas Hulu ini luas dan banyak desa yang butuh pembangunan," ucapnya.
Bupati Kapuas Hulu menghadiri gawa di Dusun Munggu turut didampingi para Kepala Organisasi Perangkat Daerah Kapuas Hulu.
Penulis: Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment