Kabar Baik, Jalan Nanga Manday - Nanga Embaloh Dibangun Tahun Ini

Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengunjungi kecamatan Embaloh Hilir melewati jalan darat dari Kecamatan Bika, Rabu (7/6/2023)/ Istimewa

Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.com-

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menggelar pertemuan dengan Forkompincam, Kades beserta Perangkat Desa, Anggota BPD dan Tokoh Masyarakat se Kecamatan Embaloh Hilir,  Rabu (7/6/2023). Kegiatan diadakan di gedung serba guna Kecamatan Embaloh Hilir.

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengatakan kali ini adalah kedua kalinya ia datang lewat jalur darat ke Embaloh Hilir. Tahun lalu kunjungan ke Embaloh Hilir butuh 3 jam lebih, namun sekarang butuh 2 jam. "Jalan ke Embaloh Hilir lumayan baik dari kunjungan pertama dan ini karena kerjasama semua pihak," ucapnya.

Bupati Sis menegaskan kedatangannya kali ini ke Embaloh Hilir adalah untuk menyampaikan kebijakan pembangunan yang dikawal oleh pak Lasarus, Ketua Komisi V DPR RI. Dirinya ingin sosialisasikan rencana pembangunan jalan dari Nanga Manday - Nanga Embaloh di tahun 2023. Selama ini, kata Bupati, jalan ke Embaloh Hilir jadi perbincangan hangat di masyarakat dan di medsos. 

"Realisasi pembangunan ini panjang ceritanya, sebelumnya Pemda sudah anggarkan ke DPA Rp 20 miliar ke Dinas PUPR, namun keluar aturan PMK yang menentukan dana alokasi umum, jadi tidak bisa dilanjutkan pembangunan jalan ke Embaloh Hilir," kata Bupati "Namun di tingkat Pemerintah Pusat ada pembahasan tentang Instruksi Presiden terkait konektivitas jalan antar daerah, 16 Maret 2023 sudah ditanda tangan presiden. Peluang itu kita langsung lampirkan data dan foto, jalan Embaloh Hilir," tambahnya.

Dalam usulan tersebut poin pertama yang diusulkan adalah pembangunan Jalan Nanga Manday - Nanga Embaloh dan itu dikawal juga oleh Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus. "Sekarang anggarannya sekitar Rp 29 miliar untuk pendanaan pembangunan Nanga Manday - Nanga Embaloh. Dari dana itu ada 2,7 km pembangunan aspal, 6,5 km pengerasan, sisanya pembersihan dan pembangunan box culvert dan jembatan. Total ruas jalan itu 31,2 Km," ungkap Bupati.

Bupati Sis menegaskan masyarakat Kapuas Hulu sangat berterimakasih dengan Presiden dan terkhusus pak Lasarus. Ini dikawal Lasarus langsung. "Saya lihat masyarakat sangat antusias terhadap jalan ini, mari semua mendukung untuk pembangunan jalan ini nantinya. Selain itu awasi pekerjaannya juga agar jadi sesuai kontrak dan speknya," tegas Bupati.

Camat Embaloh Hilir, M. Nasaruddin mengatakan dengan kehadiran Bupati, ini sangat membantu membangun semangat masyarakat dan pemerintahan desa. Nasaruddin menambahkan selama bertugas pihaknya mengarahkan 9 desa yang ada di Embaloh Hilir agar tetap mengacu pada aturan yang berlaku dalam pengelolaan dana desa. Kedepannya desa-desa akan terus diarahkan untuk meningkat dari sisi indeks membangun di desa. "Dulu hanya desa Nanga Embaloh dan Nanga Palin yang desa Mandiri, sekarang bertambah Desa Nanga Lauk dan desa Kirin Nangka. Semoga kedepan lebih banyak lagi seiring hadirnya akses darat yang memadai," tuntasnya.

Anggota Komunitas Lintas Kapuas, Joni mengatakan warga sangat senang dengan informasi pembangunan Jalan Nanga Manday - Nanga Embaloh di tahun 2023. Joni menegaskan bahwa jalan ke Embaloh Hilir sudah 30 tahun dalam keadaan kurang baik. "Kami kesulitan, biaya transportasi yang relatif mahal karena jalan belum memadai, barang-barang harganya agak mahal," ucapnya.

Joni menegaskan bahwa masyarakat sangat mendukung pembangunan Jalan Manday - Nanga Embaloh. Dengan akses jalan yang baik, Joni yakin akan ada efek pembangunan yang lebih baik untuk masyarakat Embaloh Hilir. "Bila mulai dibangun kami akan mendukung dan mengawal pembangunannya," tuntas Joni.

Dalam kunjungan ke Embaloh Hilir, Bupati Sis didampingi Kepala Dinas PUPR Kapuas Hulu, Marthen, Kepala DPMD Kapuas Hulu, Rupinus, Kabag Umum Setda Kapuas Hulu, Willy Brordus Lasah serta pegawai Prokopim Setda KH. Turut serta dalam kegiatan itu Anggota DPRD Kapuas Hulu, Yanto SP dan Antonius Thambun, Forkopincam Bika, Forkopincam Embaloh Hilir serta para tokoh masyarakat di lokasi kegiatan.

Penulis : Yohanes Santoso