Kapuas Hulu - PMKRI Kapuas Hulu mengapresiasi Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu yang sudah menetapkan Direktur baru PT Uncak Kapuas Mandiri (UKM), yang merupakan salah satu BUMD di Kapuas Hulu. PMKRI Kapuas Hulu menilai bahwa keputusan ini adalah salah satu bentuk komitmen Pemerintah Kapuas Hulu dalam meningkatkan pembangunan daerah khususnya dan pembangunan ekonomi nasional pada umumnya untuk memenuhi kebutuhan rakyat menuju masyarakat Kapuas Hulu yang HEBAT (Harmonis, Energik, Berdaya Saing, Amanah dan Terampil).
"Keputusan ini juga merupakan proses lanjutan setelah sebelumnya Direktur PT UKM mengundurkan diri akibat tersandung masalah dalam pengelolaan SPBU di Kedamin - Kapuas Hulu, yang dikelola oleh pihaknya," ungkap Yohanes Belen Wuwur, Ketua PMKRI Cabang Kapuas Hulu, Minggu (7/8/2022).
Yohanes menegaskan PMKRI Kapuas Hulu mempunyai pandangan bahwa keputusan penetapan Direktur baru ini, sudah seharusnya merupakan keputusan terbaik yang diambil pemangku kebijakan. Ini sudah melalui tahap open bidding/lelang jabatan, yang mana kita ketahui dengan adanya lelang jabatan akan menciptakan iklim kompetisi yang sehat, obyektif, transparan, dan bebas intervensi serta mendapatkan pejabat yang memiliki kualifikasi terbaik, kompeten, profesional, berintegritas, penuh inovasi dan memiliki wawasan luas. Sebelumnya pemerintah sendiri sudah mengetahui, terjadi permasalahan fatal yang bersemayam dalam tubuh PT UKM. Permasalahan itu menjadi salah satu instrumen penting yang sudah dikaji dengan matang dan menjadi acuan pemangku kebijakan untuk kemudian memilih direktur baru ini. "Siapapun pemimpin dan apapun kebijakan yang ditempuh pasti akan tetap mengakomodir kepentingan bersama bukan individu atau golongan. Pembangunan adalah tugas kita bersama," ujarnya.
Menurut Yohanes, perlu strategi untuk penyehatan/perbaikan kinerja BUMD kedepan. Pertama, tempatkan orang-orang profesional yang memiliki skill dan kompetensi sesuai bidang usaha BUMD yang digarap. Pastikan orang-orang yang mempunyai jiwa dan semangat wiraswasta/ entrepreneurship dalam menjalankan operasional usaha.
Kedua, BUMD harus komitmen untuk menerima wewenang dan pendelegasian kebijakan yang lebih besar dan luas dari Pemerintah Daerah kepada BUMD dalam operasionalnya. BUMD tidak boleh hanya untuk kepentingan birokrat maupun partai politik. "Tujuan semata-mata adalah tetap profit oriented untuk menambah PAD dan kepentingan masyarakat," tegasnya.
Ketiga, Perbaiki sistem manajemen dengan cara memperluas pangsa pasar dengan mempertahankan pasar lama dan mencari pasar baru, mengadopsi teknik produksi baru yang lebih efesien dan efektif. Sebagai mitra pemerintah, PMKRI Kapuas Hulu akan tetap komitmen untuk ikut berpartisipasi mendukung pembangunan Kapuas Hulu. Mengapresiasi yang pantas diapresiasi dan keritikan untuk perbaikan/pembenahan adalah satu paket penting yang akan terus digelorakan untuk menjalankan fungsi kontrol. "Kepada masyarakat Kapuas Hulu dan generasi muda khususnya, mari bersama kita dukung pemerintah untuk pembangunan Kapuas Hulu Hebat," tuntas Yohanes.
Penulis : Rovi Andila
No comments:
Post a Comment