Kapuas Hulu - Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana Kabupaten Kapuas Hulu, Ade Hermanto menuturkan saat ini pihaknya bergabung dengan tim Konvergensi Penanganan Stunting Kabupaten Kapuas Hulu. Tim tersebut diketuai Sekda Kapuas Hulu, H. Mohd Zaini dan melibatkan banyak OPD terkait. Sekretariat tim tersebut di Bappeda Kapuas Hulu, pihaknya sudah melaksanakan aksi pertama dan kedua. Aksi pertama adalah analisa situasi untuk menentukan daerah - daerah mana yang dijadikan prioritas dijadikan desa lokus penanganan Stunting di kapuas Hulu tahun 2023 nanti.
"Sedangkan aksi kedua kami merencanakan apa saja yang akan kita laksanakan dalam rangka penanganan Stunting yang ada di Kapuas Hulu 2023 nanti, dari seluruh OPD Terkait di dalam tim Konvergensi penanganan Stunting Kabupaten Kapuas Hulu," ujarnya saat ditemui di Putussibau Utara, Kapuas Hulu, Pada Kamis (20/01/2021).
Akhir Februari 2022 nanti, kata Ade, pihaknya akan melaksanakan aksi ketiga tentang rembuk stunting. Aksi-aksi tersebut beruntun sampai aksi ke 8 yaitu monitoring dan evaluasi. Pada tahun 2022, kata Ade, pihaknya bekerjasama juga dengan organisasi wanita seperti GOW dan TP PKK Kapuas Hulu. "Kemarin sudah ada pembahasan bersama GOW dan PKK, untuk penanggulangan stunting ini. Selain itu kita juga mengait pihaknya swasta, ikut dalam penanganan stunting di Kapuas Hulu," tuntasnya.
Penulis : Rovi Andila
No comments:
Post a Comment