Bus Damri Nabrak Jembatan Nyungsep ke Selokan di Kalis - Media Khatulistiwa

Breaking

Home Top Ad

kmiklan

Post Top Ad

Monday, July 5, 2021

Bus Damri Nabrak Jembatan Nyungsep ke Selokan di Kalis

Foto: Kejadian Laka Bus Damri di Kalis, Senin (5/7/2021)/Istimewa

Kapuas Hulu - Bus DAMRI rute Pontianak-Putussibau masuk ke selokan di Jalan Lintas Selatan, Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Kalis, Senin (5/7/2021). Kecelakaan terjadi saat bus melaju dari arah Sintang menuju Putussibau.
Kapolres Kapuas Hulu melalui Kasat Lantas Polres Kapuas Hulu, Iptu Doni menjelaskan bahwa kecelakaan Bus DAMRI tersebut adalah laka tunggal. Ada 18 penumpang dan 2 supir di dalam angkutan umum tersebut. "Penumpang dan supir selamat, sudah di evakuasi ke Puskesmas terdekat," ujarnya, Senin (5/7/2021).
Kasat menjelaskan bahwa bus tersebut sedang mengangkut penumpang dari Pontianak menuju Putussibau. Bus tersebut lalu menabrak pembatas jembatan dan hampir masuk ke anak sungai. "Bus terperosok ke samping jembatan, beruntung tidak ada korban jiwa dari kejadian itu," tegasnya.
Koordinator Bus DAMRI Putussibau, Wijaka Surianto menerangkan bahwa penumpang dan sopir dari kejadian tersebut dalam keadaan sehat. "Penumpang sudah diantarkan ke alamatnya masing-masing, tidak ada permasalahan lagi," ungkapnya ke awak media, Senin (5/7/2021).

Wijaka menuturkan ada 18 orang ditambah dua sopir jadi 20 orang dalam Bus tersebut. Mereka dievakuasi sekitar pukul 13.00 WIB siang. Hanya saja Bus yang mengalami kerusakan di bagian depan dan tidak bisa jalan. "Kejadian ini sudah kami sampaikan ke provinsi dan kepolisian. Ini yang pertama kami alami semoga kedepan tidak ada lagi," ujarnya.
Terkait penyebab kecelakaan, Wijaka mengatakan dari pengakuan dari sopir itu karena mengantuk. Bus kemudian oleng dan menabrak pembatas jembatan. "Kerugian kami alami mencapai sekitar Rp 300 juta lebih, karena kerusakan Bus di bagian depan bahkan ban juga pecah," terangnya.
Wijaka mengatakan bus DAMRI yang mengalami kecelakaan itu baru dioperasikan dari tahun 2018, mesin dan lainnya masih laik pakai. Sedangkan waktu istirahat sopir bus DAMRI, sebelum berangkat yang bersangkutan harus istirahat selama dua hari sebelumnya. "Tapi namanya musibah susah diperkirakan. Kita berdoa semoga ini tidak terjadi lagi," ungkapnya.

Penulis: Yohanes Santoso

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad