Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mencoba arung jeram di Desa Rantau Kalis, Kecamatan Kalis, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Jumat (21/1/2022)/Istimewa
Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan meresmikan objek wisata arung jeram di Desa Rantau Kalis, Kecamatan Kalis, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Jumat (21/1/2022). Bupati yang akrab disapa Bang Sis ini pun menjajal track arung jeram tersebut bersama Anggota DPRD Kapuas Hulu, Fabianus Kasim serta rombongan OPD Kapuas Hulu yang hadir.
Kades Rantau Kalis, Yohanes Sunan, menuturkan bahwa pihaknya akan mendeklarasikan desa Rantau Kalis sebagai desa hijau dan produktif. Ini karena kawasan hutan di Rantau Kalis sangat luas. "Salah satu yang akan kami kembangkan adalah arung jeram Orotan Tundun Len yang hari ini diresmikan Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan," tuturnya.Yohanes mengatakan pihaknya sudah mendapatkan bantuan perahu karet dua unit, wc dan tempat ganti juga steher, semua dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kapuas Hulu. Ada juga dukungan DPRD Kapuas Hulu, Fabianus Kasim.
"Kami mohon bantuan, akses jalan dan jembatan. Agar pengunjung mudah sampai ke sini. Kemudian jalan menuju lokasi wisata, ini belum ada jalan yang baik," paparnya.
Yohanes menjelaskan potensi wisata di Rantau Kalis cukup banyak. Ada arung jeram, air terjun, prasasti perjanjian Iban dan Kalis yaitu kayu abulingkung. Ada juga potensi batu betapa. Lalu ada betang yang sedang dibangun untuk home stay dan untuk pengembangan budaya. "Luas betang itu 13x30 meter yang sedang kami bangun. Kami mohon bantuan Pemda untuk pembangunannya," tuturnya.
Yohanes berjanji Rantau Kalis akan komitmen bila Pemda membantu pembangun di Rantau Kalis untuk sektor pariwisata, hasil dari pariwisata tersebut akan sebagian diberikan sebagai PAD Kapuas Hulu. "Ini komitmen kami," tegasnya.
Bupati Kapuas Hulu, Sis mengatakan Kapuas Hulu itu unik, punya potensi wisata alam dan budaya. Dari sisi budaya, Kalis punya banyak sub Suku Dayak, Melayu dan lain-lain. "Ini bisa mendukung objek wisata yang ada," ucapnya.
Bupati Sis menegaskan Pemda siap mendukung program terkait kebutuhan pembangunan pariwisata. Terkait potensi wisata arung jeram di Rantau Kalis, Bupati Sis yakin bisa berkembang. "Akses tidak terlalu jauh dan potensinya sangat menarik bisa jadi opsi hiburan dan rekreasi. Ini butuh dukungan masyarakat juga agar semakin berkembang," ujarnya.
Menurut Bupati Sis banyak daerah yang mengandalkan wisata dan pembangunan daerahnya maju. Kapuas Hulu bisa belajar dari daerah-daerah tersebut, mengambil skema kecil saja.
"Untuk Arung jeram, saya ingatkan itu perlu diperhatikan aspek keselamatan. Harus ada pelatih yang disiapkan. Mitigasi air banjir perlu diperhatikan," ujarnya "Desa lain dari Kalis, harus mulai berupaya mengembangkan pariwisata," tuntas Bupati Sis.
Penulis : Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment