khatulistiwamedia.com-
Hari Pers Nasional (HPN) pada tanggal 9 Februari ini tidak terlepas dari berdirinya Persatuan Wartawan Indonesia. PWI berdiri pada tahun 1946.Dalam kongres ke 28 di Padang, HPN menjadi salah satu pembahasan. Ini dicetus tokoh pers Nasional untuk menjadi pengingat kehadiran dan peran pers Nasional. HPN kemudian ditetapkan dengan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 5 tahun 1985.
Peringatan HPN tahun 2023 dipusatkan di Sumatra Utara. Berdasarkan informasi hpn.sumut.go.id., tema yang diangkat HPN kali ini adalah Pers Merdeka Demokrasi Bermartabat.
Logo HPN yang berupa untaian pita membentuk huruf HPN melambangkan pesta raya masyarakat pers, sedangkan jalinan pita dimaknakan sebagai sinergi antar komponennya. Huruf (P) yang berwarna-warni dimaknakan sebagai keberagaman komponen pers sekaligus kemeriahan pesta.
Untuk maskot HPN 2023 sendiri adalah seekor macan yang mengenakan pakaian adat Nias yakni Baru Oholu dan membawa kamera serta pena merah. Macan sendiri adalah hewan khas Sumatera Utara; sementara Baru Oholu adalah pakaian adat daerah Nias yang juga bagian dari Sumatra Utara. Baru Oholu melambangkan kekuatan, keberanian, dan kapabilitas prajurit yang juga harus menjiwai pers nasional; sedangkan pena merah melambangkan kinerja-kerja pers dalam meningkatkan kompetensi; kemudian kamera yang merupakan alat jurnalistik menggambarkan teknologi yang digunakan dalam jurnalistik.
Penulis: Yohanes Santoso
Scr: berbagai sumber
No comments:
Post a Comment