Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan saat meninjau banjir di kota Putussibau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Minggu (3/10/2021)/Istimewa
Kapuas Hulu - Intensitas hujan yang tinggi di Kapuas Hulu menyebabkan Daerah Aliran Sungai (DAS) Mendalam, Sibau, dan Kapuas meluap sehingga membuat beberapa kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu dilanda banjir.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan didampingi Sekretaris Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kapuas Hulu Hiasintus Gunung Agung memonitor bencana banjir di wilayah Putussibau, Minggu (3/10/2021) pagi. Sebelumnya Bupati Sis sudah bergerak ke kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk menentukan upaya membantu masyarakat.
"Hari ini saya meninjau lokasi banjir di sekitaran Kota Putussibau, memantau kondisi masyarakat di lokasi yang parah terkena banjir," ucapnya.
Bupati Sis mengatakan dirinya telah berkoordinasi ke Posko BPBD Kabupaten Kapuas Hulu. Upaya utama adalah membantu warga yang butuh evakuasi.
"Ini sejarah, banjir kali ini yang terbesar di kabupaten Kapuas Hulu," ungkapnya.
Bupati Sis menghimbau kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu yang terdampak banjir, agar tetap waspada dan berhati-hati.
"Kami terus berkoordinasi, mendata dan monitor daerah Kapuas Hulu yang terendam banjir, semoga banjir ini segera surut dan kota bisa beraktifitas seperti biasa. Kita akan upayakan bantuan sebisa kita untuk masyarakat," tuntasnya.
Scr: Humpro Setda Kapuas Hulu
Penulis : Yohanes Santoso
No comments:
Post a Comment